Sunday, May 5, 2013

pengecekan ram yang terletak pada PC


pertanyaan:

1.kenapa Partisi C Harus Tidak lebih dari 10 GB?
2.Apa yang dimaksud dengan Bad Sector?
3.Apa Fungsi dan Kepanjangan CHDSK?
4.Perbedaan Windows 32bit dan 64 Bit dalam Kapasitas RAM?
5.Perbedaan RAM pada Motherboard?
6.Cara Mengatasi Bad Sector?

jawab :
1.mungkin kapasitas harddisk nya kecil,dan Karena Hanya untuk di isi oleh Sistem operasi
2.File-file yang rusak pada HArd Diisk
3.Mengecek Hardisk dan Bad Sector,kepanjangannya CHECKDISK
4.Karane Windows 32 Bit tidak memiliki sistem Chece Tersendiri
5.Karena Setiap Motherboard memliki tipe RAM berbeda
6.Dengan Cara Mendefrag Harddisk



Kelompok 3
Arif Rahman
Kinta Dwi Clara
Sri Devi Vandari
Teguh Prase
tyo


Setelah semua langkah pemilihan komponen, perakitan, dan pengaturan baik hardware maupun software dari komponen dan peripheral perlu dilakukan pengecekan dari setiap komponen dan peripheral. Fungsi tidaknya komponen atau peripheral tergantung dari pemasangannya.

Hal yang perlu diperiksa dari hasil komponen dan peripheral meluputi:
Kencang tidaknya pemasangan komponen atau peripheral. Periksa apakah skrup telah terpasang dengan sempurna. Urutan kabel, urutan kabel dapat di cek terlebih dahulu dengan menyocokan pin no1 pada kabel dengan pin 1 dengan konektor. Untuk model kabel sekarang kemungkinan terbalik sangat kecil.
Urutan kaki komponen, dalam hal ini prosesor dan RAM. Dengan melihat manual guide dari setiap komponen kesalahan dalam memasang komponen dapat dihindari. 
Untuk prosesor dan RAM saat ini kemungkinan salah sangat kecil, karena bentuk fisik yang tidak memungkinkan komponen terpasang salah.

Setelah langkah diatas sesuai dengan buku manual dan sesuai dengan langkah langkah sebelumnya. Siapkan untuk menghubungkan sumber daya ke jala jala listrik.
Amati saat pertama kali komputer menyala, pastikan tidak ada pesan eror baik berupa tampilan di monitor atau dengan bunyi beep. 
Jika tidak ada pesan error masuk ke BIOS dengan menekan del atau F2, sesuai dengan BIOS yang digunakan.
Masuk dalam menu main untuk mengecek komponen hard disk, CDROM, floppy disk, dan RAM. Dengan malihat status dari hard disk atau masuk ke menu hardware monitor untuk melihat status dari prosesor baik tegangan maupun kecepatan dari kipas pendinginnya.


Tampilan BIOS
Jika semua dapat terlihat tanpa ada pesan kesalahan maka perakitan PC berhasil dilakukan, selanjutnya siap untuk instalasi sistem operasi.


Pengecekan Komponen PC melalui Device Manager
             
Tahukah kamu kepanjangan RAM????Walaupun 3 huruf, namun tidak semua orang tahu kepanjangannya. RAM adalah Random Acces Memory yang biasa ada dan sangat berpengaruh terhadap komputer anda. Biasanya game-game mensyaratkan kapasitas RAM yang seharusnya digunakan. Nah, kalau gak tahu cara ngeceknya ikuti langkah-langkah di bawah ini:

1.kliklah start pada pojok kanan bawah seperti biasa

2. Setelah itu akan muncul seperti gambar dibawah ini dan kliklah "Control Panel

3. Nah, setelah itu akan muncul tampilan gambar seperti di bawah ini dan kliklah "Performance and Maintance".
4. Setelah itu klik "System" sesuai gambar yang tampil di bawah ini.

5. Nah, yang terakhir akan tampil gambar seperti gambar dibawah ini dan yang dilingkari merah adalah kapasitas RAM komputer anda.


Anda pasti ingin mengetahui berapa banyak kapasitas file yang akan disimpan di hard disk computer atau laptop. Hard disk adalah komponen yang paling bekerja lebih keras dari semua bagian dalam komputer . Penting untuk kita ketahui berapa banyak lagi kapasitas hard disk setelah kita menyimpan data didalamnya. Karena kapasitas hard disk akan berkurang setiap kita menyimpan file baru


Setiap tahun produsen komputer memberikan kapasitas penyimpanan yang lebih besar ke produk hark disk  mereka. Ada parameter tertentu yang menentkan besarnya kapasitas hard disk komputer. Faktor lain dalam menentukan ukuran hard disk adalah bagaimana tingkat pembuatan produk mereka. Beberapa produsen hard disk berpikir bahwa satu megabyte adalah satu juta byte. Beberapa produsen lain percaya bahwa itu adalah setara dengan 1.024 byte kuadrat.
Selalu periksa kapasitas hard disk Anda. Anda pasti ingin mengetahui berapa besar lagi ruangan hard disk yang dapat digunakan untuk menyimpan dat anda, sehingga Anda bisa menghapus beberapa file yang tidak penting

Untuk memeriksa hard drive anda, ada beberapa pilihan untuk melakukannya:
Di sudut kiri bawah taskbar, klik pada tombol start.
Sebuah menu muncul, pilih My Computer, jendela akan terbuka.
Klik sekali pada Local Disk C. Di bagian bawah bar biru di sisi kiri bawah layar, Anda akan melihat ukuran dari hard drive dan ruang yang tidak terpakai atau ruang bebas.
Melalui prosedur ini, Anda akan tahu banyak tentang hard disk komputer anda. Anda akan mengetahui ruang disk, jumlah file, indeks, bad sector, file sistem yang digunakan, log file, dan ruang bebas.

Cara lain yang sederhana untuk mencari tahu kapasitas hard disk adalah dengan menggunakan perintah DOS. Versi baru dari Windows OS tidak memiliki perintah DOS tetapi mereka memiliki cara DOS seperti.
Pada sisi kiri bawah layar, klik pada Start.
Ini membuka beberapa menu, klik Run.
Kotak Run membuka baris
Tulis chkdsk, dan tekan Enter.
Setelah beberapa saat, informasi dan jawaban atas masalah diketahui.
Jika anda ingin menyimpan info yang Anda bisa mulai dengan mengklik c: \ dan menyalin item.
Perintah CHKDSK dapat digunakan untuk menampilkan karakteristik penting tertentu dari hard disk. Ini cara yang bagus untuk memeriksa kapasitas menganalisis direktori dari drive tertentu. Informasi tersebut menenampilkan bagaimana kapasitas hard drive sedang digunakan. Perintah CHKDSK menampilkan laporan pada jumlah memori yang tersedia di sistem anda, kapasitas hard drive sedang digunakan, bad sector juga dilaporkan dan
Begitu Anda telah belajar bagaimana menemukan kapasitas hard disk Anda, Anda tidak perlu khawatir tentang menghapus beberapa file atau file “meluap” karena anda dapat mengontrol berapa banyak file hard drive Anda akan berisi. Sebuah hard drive dengan kapasitas memori yang sangat kecil tidak dapat menampung file-file besar. Jika Anda memiliki file penting, yang tidak dapat dihapus karena pentingnya mereka, Anda harus meningkatkan atau upgrade kapasitas hard disk anda. Upgrade ke kapasitas yang lebih tinggi tidak akan dikenakan biaya begitu banyak. Yang penting adalah adanya ruang lebih untuk penyimpanan file anda file Anda.
Begitu Anda telah belajar bagaimana menemukan kapasitas hard disk Anda, Anda tidak perlu khawatir tentang menghapus beberapa file atau file “meluap” karena anda dapat mengontrol berapa banyak file hard drive Anda akan berisi. Sebuah hard drive dengan kapasitas memori yang sangat kecil tidak dapat menampung file-file besar. Jika Anda memiliki file penting, yang tidak dapat dihapus karena pentingnya mereka, Anda harus meningkatkan atau upgrade kapasitas hard disk anda. Upgrade ke kapasitas yang lebih tinggi tidak akan dikenakan biaya begitu banyak. Yang penting adalah adanya ruang lebih untuk penyimpanan file anda file Anda.


Monday, March 4, 2013

STORAGE DEVICE


DEFINISI STORAGE DEVICE

Storage adalah alat yang di gunakan untuk menyimpan informasi di Komputer.
Dan dalam prosesnya storage itu pasti membutuhkan waktu untuk mengirimkan item dari memory ke processor. Waktu itu dikenal dengan access time. Waktu itu juga juga dibutuhkan oleh storage device untuk menemukan item pada storage. Waktu yang dilakukan oleh storage ada yang cepat(faster transfer rates) dan ada yang lambat(slower transfer rates). Contoh pada proses yang cepat misalnya seperti, memory(most RAM). Dan pada yang prosesnya yang lambat misalnya seperti pada Hard Disk, Flash Memory Cards and USB, Flash Drives, CDs and DVDs, Tape, dan floppy disk.
Jenis Storage Device
  1. Hard Disk, merupakan perangkat komputer yang berfungsi menyimpan data dalam kapasitas yang besar. Hard disk terbagi menjadi dua jenis, yaitu Hard Disk IDE (Integrated Devive Elektronik) yang memiliki kapasitas 1,2 GB hingga saat ini mencapai 1 TB (Terra Byte). Hard Disk ini biasa digunakan untuk komputer personal. Selain itu  ada hard disk  SCSI (Small Computer User Interface) yang kapasitasnya lebih besar lagi dan biasanya digunakan sebagai server. Kecepatan akses data hard disk SCSI lebih baik dibanding hard Disk IDE karena adanya piranti tambahan yang dikenal dengan nama SCSI Card.
  1. Disket, yaitu unit penyimpanan data berbentuk cakram dan terbuat dari bahan yang bersifat magnetik. Disket memiliki ukuran beragam yaitu : 3 ½ inch, 4 ½ inch, 5 ½ inch dengan kapasitas simpan antara 1,2 MB hingga 1,44 MB
  1. USB Flash Drive, merupakan unit penyimpanan data yang dapat menyimpan data hingga lebih dari 1 GB. USB Flash Drive terhubung dengan port USB dan memiliki bentuk yang mungil dan ringan sehingga mudah untuk dibawa.
  1. Optical Disk
  1. Compact Disc (CD), yaitu media penyimpanan data yang berbentuk piringan dengan kapasitas 700MB.
  1. CD RW (Compact Disk Read and Write), yaitu media penyimpanan data yang berbentuk piringan yang dapat membaca dan menuliskan data secara berulang.
  1. DVD-R(DVD-Recordable) DVD-R ini hanya bisa di tulis 1x saja dan biasanya mempunyai kapasitas sebesar 4.71GB atau 4.38Gib. DVD-R terbagi menjadi 2 yaitu DVD-RA dan DVD-RG. DVD-RA biasanya digunakan pada perekaman film atau lagu komersil pada skala industri, tipe DVD ini biasanya sangat sulit untuk di dapat. Sedangkan biasanya untuk DVD-RG adalah DVD yang beredar di pasaran.
  1. DVD+R(DVD+Recordable) bekerja sama seperti DVD-RA hanya saja DVD+RA dapat di mainkan pada player komersial. Perbedaan lainya adalah pada performa yang diberikannya saat menonton film. DVD-RA dan DVD+RG mempunyai perekam atau recorder yang berbeda, DVD-RA hanya dapat di rekam di DVD-RA dan juga sebaliknya DVD+RG hanya dapat di rekam di DVD+RG.
  1. DVD-R DL and DVD+R DL (DL stands for Dual Layer) sebenarnya sama saja seperti DVD-R dan DVD+R hanya saja perbedaan terbesarnya terdapat pada size ukuran tampungan penyimpananya, karena dia dual layer maka otomatis daya tampungnnya lebih banyak dan kemungkinan bisa mencapai 2x lipatnya.
  1. DVD-RW(DVD-Rewritable) ini merupaken versi DVD-R yang dapat di rekam ulang. Dalam arti tidak hanya 1x rekaman saja tapi dapat di rekam ulang dengan menghapus rekaman sebelumnya dan memasukan rekaman yang baru. Ketika terjadi kesalahan penulisan data pada DVD maka DVD tidak rusak melainkan dapat di timpa dengan data yang benar.
  1. DVD+RW ini juga merupakan versi DVD+R yang dapat di rekam ulang. DVD ini mendukung random write acces yang artinya, data dapat di tambahkan dan juga dapat di hapus atau di pindahkan tanpa menghapus atau memformat seluruh disc.
DVD-RW DL and DVD+RW DL dimana kedua DVD ini sama seperti DVD-RW dan DVD+RW hanya saja dia mempunyai dual layer yang memungkinkan penyimpanan data yang lebih banyak
DVD-RW2 masih belum banyak keterangan mengenai DVD ini, DVD ini merupakan format baru DVD yang di setujui DVD Forum 2007. Salah satu bentuk yang masuk adalah writer dual layer eksternal yang menggunakan USB 2.0 port pada komputer.
  1. DVD-RAM ini hampir sama seperti DVD-RW dan DVD+RW namun DVD-RAM ini bekerja lebih baik daripada keduanya dan dapat di tulis ulang mencapai 100000x. DVD-RAM mempunyai bentuk yang unik, dimana dia mempunyai cartridge yang seperti hard disk dengan ukuran dan tipe yang bermacam-macam.
  1. DVD-D D stand as Disposable. DVD ini hanya dapat di read atau di baca dalam jangka waktu tertentu. DVD ini di desain untuk bisa digunakan maksimal 48 jam setelah packagenya di buka, setelah melewati jangka awktu tersebut maka DVD menjadi tidak dapat di baca karena DVD mengandung bahan kimia yang dapat mengubah permukaan DVD nya sehingga DVD nya menjadi tidak dapat di baca.
  1. HVD (High-Definition Versatile Disc) merupakan standard asia untuk high definition techlogy yang mendukung high-definition video. Resolusi format yang disediakan mendukung 720p, 1080i, or 1080p dalam versi 1 disc.

Friday, February 22, 2013

Cara menginstal openSUSE 11.3

LANGKAH-LANGKAH KERJA:

A.PERSIAPAN INSTALASI

  • Siapkan DVD os linux openSUSE
  • Siapkan media instalasi baik pc ataupun laptop

B.LANGKAH INSTALASI
  • nyalakn pc atau laptop
  • masuk ke bios untuk menngan boot device DVD/CD-ROM menjadi first boot
  • masukkan DVD os simpan pengaturan dan keluar dari bios dan komputer akan melakukan booting
  • setelah itu kita akan mulai menginstal linux openSUSE yang langkah-langkahnya sebagai berikut:

dalam hal ini kita pilih installation jika kita ingin mulai menginstall tapi jika kita ingin booting harddisk atau batal menginstall kita pilih boot from harddisk
disini kita tunggu sampai loading linux kernel selesai linux kernel yaitu inti sistem operasi linux
tunggu sampai loading selesai
disini komputer sedang melakukuan pengecekan semua perangkat untuk instalasi jadi kita tunggu sampai selesai


dalam hal ini kita di suruh untuk memilih bahasa dan bahasa keyboard saran saya lebih baik pilih bahasa inggris karena sudah familiar dan anda boleh membaca lisensinya jika sudah klik next



tunggu sebentar karena komputer sedang mengecek semua perangkat yang ada pada komputer silakan klik next jika sudah selesai




kita pilih new installation jika kita ingin menginstal tapi jika mengupdate kita pilih update dan centang use automatic configuration jika anda menginginkan komputer melakukan konfigurasi secara otomatis tapi jika tidak hilangkan centangnya dan klik next jika selesai



kita di suruh memilih time zone kita pilih sesuai negara kita jika selesai klik next


kita di suruh untuk memilih tampilan desktop kita boleh memilih gnome ataupu kde tapi saya sarankan memilih gnome karena pengalaman saya jika kita memilih gnome insatalasinya tidak terlalu berat dan lama dan di sini saya juga menggunakan gnome
jika sudah klik next


kita sudah sampai pada partisi hardidisk  jika anda ingin membuat partisi pilih create partition atau anda ingin mengedit pilih edit partition setup karena saya menggunakan partisi otomatis jadi klik langsung kita klik next



isilah username anda dan password anda jika sudah klik next





langsung saja kita klik yes untuk melanjutkan instalasi


tunggulah karena komputer sedang loading pengaturan instalasi


klik instal untuk memulai instalasi os



tahap awal instalasi tunggu hingga selesai


proses instal masih berlangsung jadi tunggulah sampai selesai


proses instal akan segera selesai




 
instalasi selesai klik ok dan komputer akan reboot



tunggu loading selesai



suse sedang melakukan automatic configuration karena kita diatas telah memilih use automatic configuration maka suse akan melakukanya secara otomatis


penyetingan automatic configuration telah selesai



dan openSUSE siap di gunakan
demikan tutorial dari saya semoga bermanfaat,jika ada kesalahan dan kekurangan saya mohon maaf yang sebesar-besarnya memang saya membuat laporan ini secara simple dan tidak begitu terperinci dan saya sangat mengharap kritik dan saran dari anda,anda bisa menyisipkan komentar anda pada comment box atau jika ada pertanyaan silakan kirim email ke amin.ca9@gmail.co. dan anda bisa mendownload tutorial ini dalam bentuk PDF dengan KLIK DISINI
Terima Kasih...........

Cara Menginstal Ubuntu 12.10 Quantal Quetzal

Cara Menginstal Ubuntu 12.10 Quantal Quetzal

Ubuntu 12.10 Quantal Quetzal telah resmi dirilis 18 Oktober lalu. Membawa dukungan untuk teknologi terbaru, perangkat dan tentu juga paket-paket yang telah diupdate ke rilis paling baru. Fitur-fitur unggulan termasuk dukungan secure boot telah diadopsi Ubuntu 12.10 dengan disertakannya Grub2 versi 2.0. Unity 6.8 yang berjalan di atas Compiz 0.9.8 menjadi satu-satunya antar muka yang secara default dibundle bersama rilis terbaru Ubuntu.

Ubuntu 12.10
Menginstal Ubuntu 12.10 tergolong cukup mudah. Semua proses ditangani dengan antar muka garfis Ubiquity yang sangat bersahabat. Hal yang mungkin perlu diperhatikan lebih serius adalah pada proses penyiapan partisi. Pengguna baru yang sebelumnya belum pernah menginstal sistem operasi Linux apapun sebaiknya mencermati dan mempelajari proses pembuatan partisi untuk menghindari risiko kehilangan data atau terhapusnya sistem operasi lain yang sudah diinstal lebih dulu.

Bagi Anda yang belum memiliki installer Ubuntu 12.10 silahkan mendownloadnya melalui halaman download. Proses pemburningan ISO master Ubuntu dapat dipelajari melalui halaman resmi ini, dan bagi yang ingin membuat master melalui USB Flash disk silahkan mempelajarinya melalui halaman ini.

Bagi pemula, backup file-file dan dokumen penting Anda lebih dulu ke media lain  seperti flash disk, HD lain atau CD/DVD. Ini sebagai langkah aman dari risiko kehilangan data jika Anda melakukan kesalahan selama proses instalasi. Perlu diingat, data dan file-file yang Anda hapus selama proses instalasi tidak dapat dikembalikan lagi.

Jika Anda akan menginstal Ubuntu 12.10 bersama sistem operasi lain, pastikan Anda telah memiliki sebuah partisi kosong secukupnya yang sudah tidak berisi data/file penting, meskipun tanpa menyiapkan partisi, Ubuntu dapat diinstal bersama OS lain dengan mode alongside namun pada tutorial ini kami tidak merekomendasikan cara tersebut.

Jalankan Live DVD / Live USB desktop Ubuntu 12.10. Pada layar Welcome silahkan pilih "Try Ubuntu" untuk memastikan apakah Ubuntu dapat berjalan baik pada perangkat yang Anda gunakan...

Ubuntu 12.10

Anda akan dibawa ke desktop Ubuntu dengan antar muka Unity tanpa proses instalasi. Silahkan Anda nikmati sistem operasi Ubuntu yang dijalankan secara langsung ini, jika sudah yakin ingin menginstalnya ke dalam hardisk, klik ganda pada ikon "Install Ubuntu 12.10" yang terdapat pada desktop...

Ubuntu 12.10

Pada layar pemilihan bahasa, silahkan pilih bahasa yang akan Anda gunakan atau biarkan dalam pilihan default (english). Tekan tombol "Continue" untuk melanjutkan proses...

Ubuntu 12.10

Halaman persiapan menginstall Ubuntu akan memeriksa kesiapan perangkat meliputi kapasitas Hardisk dan koneksi internet jika ada...

Ubuntu 12.10

Pada tahap ini, jika komputer yang Anda gunakan memiliki koneksi internet cukup cepat maka Anda dapat memilih opsi untuk menginstal software-software dari pihak ketiga atau mendownload dan menginstal update jika sudah tersedia. Namun kami tidak menyarankan untuk melakukan hal tersebut karena akan membuat proses instalasi berjalan lebih lama, dan sebaiknya putuskan koneksi internet terlebih dahulu selama proses instalasi...

Ubuntu 12.10

Tekan tombol "Continue" untuk melanjutkan proses...

Pada layar "Installation type" Ubuntu akan mendeteksi sistem operasi yang sudah ada pada komputer. Pada tutorial ini kami akan menyusun partisi secara manual karenanya silahkan pilih opsi "Something else"...

Ubuntu 12.10

Susunan partisi pada hardisk akan dibaca, pada contoh ini kami telah memiliki sistem operasi Ubuntu lain pada hardisk dan akan menggantinya dengan Ubuntu 12.10 sehingga kami akan menghapus partisi-partisi lama tersebut. Bagi Anda yang akan menginstal bersama sistem operasi lain maka akan melihat partisi OS tersebut dan juga partisi lain yang sudah ada termasuk partisi yang Anda siapkan untuk instalasi Ubuntu. pada langkah ini berhati-hatilah supaya tidak salah memilih partisi yang akan digunakan karena jika salah meilih maka semua isi partisi tersebut akan dihapus dan tidak dapat dikembalikan lagi.

Pilih dengan hati-hati partisi yang akan digunakan lalu tekan tombol "-" (minus) untuk menghapus partisi sehingga Anda akan memperoleh sebuah "free space"...

Ubuntu 12.10

Setelah memiliki free space, kini saatnya menyusun partisi Ubuntu 12.10. Pilih pada free space lalu tekan tombol "+" untuk membuat partisi baru. Partisi pertama yang akan kita buat adalah partisi "/". Pada jendela Create partition, tentukan ukuran partisi yang akan dibuat pada opsi "Size:". Ukuran partisi dibuat dalam satuan MB (Mega Byte), pada contoh ini kami membuat partisi dengan ukuran 11000 MB atu sekitar 10 GB, silahkan sesuaikan kapasitas partisi dengan kebutuhan dan kapasitas hardisk yang Anda miliki. Pada ospi "Mount point:" silahkan pilih "/" dalam menu dropdown. Pada opsi-opsi yang lain biarkan pada pilihan default, tekan "OK" untuk membuat partisi "/"...


Ubuntu 12.10

Pilih kembali pada free space yang masih ada. Partisi kedua yang akan kita buat adalah partisi swap. Tekan tombol "+", pada jendela Create partition, tentukan ukuran partisi yang akan dibuat pada opsi "Size:". Ukuran partisi dibuat dalam satuan MB (Mega Byte), pada contoh ini kami membuat partisi dengan ukuran 1024 MB atu sekitar 1 GB, silahkan sesuaikan kapasitas partisi dengan kebutuhan dan kapasitas hardisk yang Anda miliki. Pada ospi "Use as:" silahkan pilih "swap area" dalam menu dropdown. Pada opsi-opsi yang lain biarkan pada pilihan default, tekan "OK" untuk membuat partisi "Swap"...

Ubuntu 12.10

Partisi yang akan kita buat berikutnya adalah partisi home. Partisi ini bersifat opsional yang artinya Anda tidak harus membuatnya secara terpisah dengan partisi "/". Namun kami sangat menyarankan Anda memisahkan partisi "/home" dengan partisi "/", ini akan berguna jika suatu saat Anda akan menginstal ulang Ubuntu supaya tidak perlu bersusah payah membackup data dan file-file penting yang ada dalam home. Tekan tombol "+", pada jendela Create partition, tentukan ukuran partisi yang akan dibuat pada opsi "Size:". Ukuran partisi dibuat dalam satuan MB (Mega Byte), pada contoh ini kami membuat partisi dengan ukuran 9451 MB atu sekitar 9 GB atau seberapapun sisa ruang kosong yang masih ada. Pada ospi "Mount point:" silahkan pilih "/home" dalam menu dropdown. Pada opsi-opsi yang lain biarkan pada pilihan default, tekan "OK" untuk membuat partisi "/home"...

Ubuntu 12.10

Semua partisi yang dibutuhkan sudah siap, tekan tombol "Install Now" untuk memulai proses instalasi Ubuntu 12.10...

Ubuntu 12.10

Langkah-langkah selanjutnya Anda hanya tinggal menentukan kota tempat tinggal pada halaman "Where are you?", menentukan keyboard layout pada halaman "Keyboard layout" yang sebaiknya biarkan pada pilihan default dan mengisi identitas pribadi Anda pada layar "Who are you?", lihat gambar-gambar berikut untuk lebih jelasnya...



Ubuntu 12.10

Ubuntu 12.10

Ubuntu 12.10

Selesai menentukan semuanya, Anda tinggal menunggu proses instalasi diselesaikan...

Ubuntu 12.10

Sebuah pemberiatahuan "Installation Complete" menandakan instalasi sudah selesai dan Anda dapat segera merestart komputer...

Ubuntu 12.10

Komputer akan segera dinyalakan kembali. Jika Anda menginstal Ubuntu bersama sistem operasi lain maka menu grub akan ditampilkan supaya Anda dapat memilih OS apa yang akan Anda jalankan. Pilih "Ubuntu" untuk mejalankan Ubuntu yang baru saja Anda instal. Pada layar login LightDM masukkan password yang sudah Anda buat saat instalasi lalu tekan enter...

Ubuntu 12.10

Anda akan dibawa ke desktop Ubuntu dan sistem sudah siap digunakan...

Ubuntu 12.10


Selamat mencoba...